Kliris - Mahasiswa KKN MIT DR XI Kelompok 56 UIN Walisongo Semarang Menyemprotkan Disinfektan Keseluruh Rumah dan Sepanjang Jalan Desa Kliris

Mahasiswa KKN MIT DR XI Kelompok 56 UIN Walisongo Semarang Menyemprotkan Disinfektan Keseluruh Rumah dan Sepanjang Jalan Desa Kliris

 

Merebaknya wabah akibat virus corona atau covid-19 yang hingga kini belum kunjung reda membuat masyarakat semakin waspada. Masyarakat pun melakukan berbagai cara untuk mencegah penularan dan memutus rantai penularan virus corona yang berasal dari Tiongkok (Wuhan) ini. Salah satu upaya yang di lakukan masyarakat adalah dengan mematuhi 3 M (Menjaga Jarak, Memakai Masker dan Mencuci Tangan) dan penyemprotan disinfektan.

Penyemprotan disinfektan ini di lakukan oleh mahasiswa KKN MIT DR XI Kelompok 56 UIN Walisongo Semarang ke seluruh Desa Kliris yang terdiri dari 8 dusun yaitu dusun Tompak, Krajan I, Krajan II, Krajan III, Gares, Jawu, Getas dan Kalikidang. Karena terdapat 8 dusun dan kami mahasiswa KKN terdiri dari 15 orang, maka kami berinisiatif membagi menjadi 8 kelompok yang dimana setiap kelompok terdiri 2-3 orang. Cairan disinfektan kami dapatkan dari perangkat desa sedangkan alat tangki untuk penyemprotan kami pinjam dari warga dusun Tompak sekitar.

 

Penyemprotan disinfektan kami laksanakan pada hari jum’at (12/02) pada pukul 09.30 pagi hingga selelsai. Penyemprotan ini kami lakukan dengan strategi mendahulukan penyemprotan di masjid atau mushola, tempat TPQ atau Madin dan tempat perkumpulan atau tempat pelaksanaan kegiatan yang dilakukan berjama’ah terlebih dahulu baru setelah itu ke setiap jalan dan rumah-rumah di sekitar dusun. Penyemprotan disinfektan di desa Kliris ini bertujuan untuk pencegahan penyebaran covid-19 dikarenakan sudah terdapat beberapa warga yang telah terkena atau terpapar virus corona ini hingga membuat warga yang terkena virus corona tersebut di wajibkan untuk meng-karantina mandiri di rumahnya, akibat adanya yang telah terkena virus corona membuat warga lain merasa waspada, untuk itu terjadilah penyemprotan disinfektan ke seluruh tempat di desa Kliris atas saran dan disediakan cairan disinfektan dari perangkat desa yang dilaksanakan atau dikerjakan oleh mahasiswa KKN.

“Cairan disinfektan merupakan bahan kimia yang dapat membunuh kuman yang terdapat di benda mati seperti pakaian, lantai, dinding dll. Kami mahasiswa KKN melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh desa dengan maksud membantu perangkat desa dan warga desa agar terhindar dari virus corona. Cairan disinfektan ini kami tuangkan ke dalam alat penyemprotan secukupnya lalu kami campur dengan air setelah itu baru penyemprotan bisa di lakukan” tutur Azza’imatul Alifah salah satu Mahasiswa KKN MIT DR XI dari kelompok 56.

Pelaksanaan penyemprotan disinfektan ini disambut dan di apresiasi baik dan senang oleh warga desa Kliris terutama para orang tua dan perangkat desa Kliris.

*

*


Dipost : 13 Februari 2021 | Dilihat : 400

Share :